Kapolsek Malingping Ditodong Peserta Pengajian, Siap Bantu Masyarakat

Banten, Perssigap88.co.id - Kapolsek Malingping Polres Lebak, AKP Sugiar Ali Munandar ditodong jama'ah selesai mengikuti pengajian rutin yang biasa dilaksanakan warga di Kampung Nambo, Desa Pagelaran, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Senin (22/08/2022) malam.

Selesai pengajian, tanpa diduga Kapolsek ditodong peserta berupa keluhan masyarakat. Meski diluar ranahnya, dengan tetap tenang ia menyimak kemudian menjawab pertanyaan serta solusi dengan penuh humanis. 

Dalam pengajian tersebut, sebenarnya tujuan Kapolsek disamping tolab Ilmu juga sekaligus silaturahmi dengan warga. Tak lupa ia mengajak masyarakat untuk menciptakan kedamaian dan kenyamanan antar sesama dan menghindari bahaya Narkoba.

Kata Kapolsek, penanganan Narkoba tidak cukup dengan sosialisasi atau penangkapan saja, namun perlu kebersamaan dengan semua pihak. Oleh karenanya ia mengajak seluruh elemen masyarakat bersama-bersama memerangi barang haram tersebut.

"Jika kita menciptakan sesuatu kekeluargaan in sya Allah akan tercipta kedamaian. Kuncinya adalah habluminannas (silaturrahmi). Kita harus kompak menutup celah masuk kemaksiatan, kuatkan keimanan," kata Kapolsek bak seorang ustad. 

Ia juga memberikan kesempatan dan siap melayani kebutuhan masyarakat saat dibutuhkan. Karena, kata dia tugas aparat adalah sebagai pelindung, pengayom, dan melayani masyarakat.

"Jangan ragu untuk konsultasi atau mengadukan permasalahan atau lapor ke polisi jika ada masalah yang perlu kami tangani, kami siap melayani siapapun yang datang," tegasnya.

Pada bagian lain Kapolsek juga siap membantu menjembatani permasalahan yang dihadapi masyarakat, meski bukan merupakan ranahnya. Hal ini terkait sebuah permohonan yang dilontarkan tokoh masyarakat setempat, Gojali.

"Dalam penataan jalan menuju tambak tidak maksimal, masyarakat ingin ada kenyamanan sehingga kiri kanan jalan perlu dibuatkan saluran agar ketika musim hujan air tidak masuk ke rumah warga atau tidak menggenangi tanah orang. Untuk itu kami mohon pak Kapolsek membantu kami untuk disampaikan ke pihak perusahaan agar secepatnya terealisasi dengan baik dan mohon dikawal," pinta Gojali.

Lain halnya Riefai, anggota BPD perwakilan zona tersebut menduga selama ini pihak tambak tidak pernah ada kordinasi yang baik dengan warga yang kampungnya menjadi pintu keluar masuk kendaraan menuju lokasi tambak udang itu.

"Semestinya sebagai perusahaan besar pihak tambak juga berkordinasi dengan warga dan berkontribusi terhadap kemajuan kampung yang dijadikan pintu keluar masuk tambak. Perusahaan jangan hanya numpang usaha saja sementara yang merasakan dampaknya warga setempat. Sebagai imbal balik, sangatlah wajar perusahaan memberikan CSR yang sudah menjadi kewajibannya untuk membantu masyarakat," ujar Riefai.

Menanggapi hal ini Kapolsek Malingping siap akan melakukan yang terbaik untuk masyarakat.

"In sya Allah kami segera bantu sebatas kewenangan yang kami miliki dengan harapan masyarakat terbantu akan kebutuhannya dan perusahaan bisa nyaman, sehingga terjaga sebuah kondusifitas bersama," ucapnya. 

(Red)

Wastap Redaksi : 085231450077

 

Berbagi :