Pelantikan Kapala Sekolah SD Cilacap Dinilai Politik Saja

Cilacap perssigap88.co.id - Pelantikan Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri Di kabupaten Cilacap Yang di laksanakan Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji pada tanggal 28 Oktober 2021, Sebanyak 433 itu Belum memiliki Sertifikat diklat di akui oleh Drs, Sadmoko, sebagai kepala dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap pada hari Jumat tanggal 18/02/2022.

Kebijakan ini di lakukan karena selama dua tahun berjalan masih kosong, sehingga pihaknya melantik sejumlah kepala sekolah SD Negeri untuk memenuhi persyaratan Sertifikat diklat kepala Sekolah dengan cara menyusul, dan bertahap dikarenakan anggaran APBD di Kabupaten Cilacap terbatas, tidak mencukupi, ungkap kepala dinas pendidikan saat dihubungi oleh awak media.

Lebih lanjut kebijakan ini dilakukan merupakan langkah untuk mengisi kekosongan kepala sekolah, karena dimasa pandemi covid-19 anggaran terbatas, Sementara anggaran diklat dari kementrian hanya untuk 15 peserta, namun berharap kegiatan sekolah berjalan baik.

Sementara kebijakan Kepala Dinas (P&K) dinilai bermasalah bahkan cacat hukum, karena tidak sesuai dengan peraturan Permendikbud -RI No. 6 Tahun 2018, Tentang Penugasan Guru sebagai kepala sekolah serta Keputusan Kepala LPPKSPS Kemendikbud RI Nomor 1300/ B.6.13/ KP/ 2020 Tentang Penetapan Daerah sasaran Program Penyiapan Calon Kepala Sekolah Tahun 2020.

Dan hal tersebut juga tidak Sesuai dengan surat edaran Drs, Sadmoko Kepala Dinas P&K, Nomor 890/1698/05/15, tentang seleksi administrasi bakal calon kepala sekolah tahun 2020, pada poin 1,2,3,5,6,9,10,11 tidak sesuai, bahkan pelantikan ini terkesan seperti di paksakan.

Hal tersebut di ungkapkan oleh nara sumber terpercaya Media Online perssigap88.co.id, bahkan ada juga salah satu tokoh pengamat Politik dan hukum di kabupaten Cilacap, saat berada di kantornya, di Kabupaten Cilacap pada minggu yang lalu tanggal 14/02/2022.

Dan pelantikan tersebut diduga sarat adanya kepentingan politik Pada pencalonan Bupati cilacap periode mendatang di tahun 2024-2029, Sehingga dimasa akhir jabatan nya Bupati, dalam hal ini ada kepentingan juga untuk pengamanan pencalonan bupati mendatang.

Karena jika dilihat dari pengalaman pada pencalonan Legislatif Tety Rohayati ningsih DPR-RI dari Fraksi Golkar Istri Bupati Cilacap Tatto Suarto Pamuji, dari masing-masing desa untuk tempat pemilihan/pemungutan suara di (TPS) yang lalu, "kemenangan tersebut merupakan hasil atas kinerja Team Sukses Bupati Cilacap yang terbanyak berasal dari PNS (Pegawai Negeri Sipil).

Dan anehnya lagi pelantikan secara bersamaan dengan jumlah 433 peserta tersebut, "baru terjadi di kabupaten Cilacap" namun ternyata para calon kepala sekolah tersebut belum memenuhi persyaratan sertifikat diklat kenaikan tingkat guna untuk menjabat sebagai kepala sekolah di lingkungan dinas pendidikan Kabupaten Cilacap. 

Bersambung

M.ros

Wastap Redaksi : 085231450077

 

Berbagi :