Gara-Gara ATM BNI Mati Seorang Anak Di Sampang Terancam Kelaparan
Sampang perssigap88 - Sungguh malang atas nasib yang menimpa seorang warga yang berada di kabupaten Sampang ini tepatnya di desa Bepelle kecamatan Robatal bernama N (inisial) yang memiliki seorang anak yang hidup di Negeri orang bernama MB (inisial) yang memiliki buku tabungan Rekening di sebuah Bank milik negara yaitu BNI yang ATM nya mati karena sudah lama tidak digunakan karena MB sudah lama berada di negara tetangga yakni Malaysia.
Dengan memiliki buku tabungan dari Bank BNI tersebut MB mengirimkan uang pada anak semata wayang mereka yang masih berumur 10 tahun yang sekarang di asuh oleh N yaitu mertua dari MB, sebesar uang 4.000.000 rupiah di rekening BNI tersebut agar supaya anak semata wayang dari MB Dangan istri bisa di berikan penghidupan oleh mertua mereka dengan memakai uang tersebut, tapi entah mengapa atm yang dari BNI tersebut mati sehingga uang yang MB kirim untuk menghidupkan anaknya malah tidak bisa di ambil.
Menurut N saat di tanya oleh awak media mengatakan dengan bahasa daerah "Sengkok andik kompoy pola Keng epatenah mas moso bang BNI (Saya punya cucu apa mau di bunuh sama Bang BNI ya mas), masak mas saya kemaren sudah minta tolong kepada wartawan bawa saya mau menghidupkan ATM tersebut agar cucu saya bisa makan dari uang kiriman dari bapaknya ungkap N pada awak media.
Sambil meneteskan air mata N bercerita kepada awak media bahwa di sampai minta tandatangan kepala desa dan camat Robatal tapi uang sebesar 4.000.000 yang di kirimkan oleh MN tersebut tidak bisa di cairkan dengan alasan dari bank BNI mengatakan bahwa yang bisa menghidupkan ATM yang mati tersebut itu harus orangnya sendiri pulang dulu dari Malaysia itu keputusan terakhir dari pihak bang BNI cabang Sampang.
Saya kan orang miskin mas untuk makan sehari-hari saja saya masih utang sana-sini dari tetangga sedangkan kiriman untuk keluarga di sini malah tidak bisa di cairkan padahal saya sudah menunjukan kartu keluarga, mengapa ya mas apakah hati nurani dari Bank BNI cabang Sampang tidak ada, padahal uang tersebut sangat di butuhkan untuk keluarga buat makan sehari-hari.
Bersambung
Syam
Posting Komentar untuk "Gara-Gara ATM BNI Mati Seorang Anak Di Sampang Terancam Kelaparan"