Dana PKH Beberapa KPM Warga Desa Kadujajar Raib Tak Terambil
Banten, Perssigap88.co.id - Beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH warga Desa Kadujajar Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak mengeluh tidak bisa mengambil uangnya lantaran saldo di rekeningnya sudah raib duluan tanpa diketahui pengambilnya.
Sainah, salah satu KPM PKH mengaku heran, dirinya tidak dapat mencairkan dana PKH, dengan alasan uangnya tidak ada, sedangkan dirinya merasa tidak pernah menarik uang tersebut.
"Aneh kan pak, hasil print out dari Bank BRI, rekening PKH saya ada uangnya, namun ketika hendak ditarik di agen BRI link Desa Kadujajar, dana tersebut tidak dapat ditarik karena sudah tidak ada," kata Sainah, Kamis (12/08/2021).
Hal serupa dikatakan oleh KPM PKH lainnya, Rumi, yang mengaku dirinya pun bernasib sama seperti Sainah, tidak bisa mengambil haknya yang semestinya ia nikmati.
"Dasar saya tunggu-tunggu dana ini, karena untuk biaya sekolah anak saya. Tapi saya tidak menerima sepeserpun, saya ga pernah narik uang ini, buktinya di print out rekening ada," ucap Rumi kesal.
Lain halnya dengan Juhaeni yang mengaku mendapatkan PKH sebesar Rp 250 ribu. Namun ketika di cek print out, dananya tertera Rp 1.250.000, lalu menanyakannya pada agen yang kemudian memberikan sisanya.
"Saya dapat 250 ribu, pas di-cek ternyata di rekening 1.250.000, lalu saya pertanyakan kepada agen, lalu dikasih lagi sejuta," tuturnya.
Oleh karenanya, ketiga KPM ini bersama suami Juhaeni, mengadu kepada anggota DPRD Kabupaten Lebak, Soleh. Mereka mengungkapkan keluhan dan jeritannya sebagai warga tidak mampu. Mereka mengatakan, rekening dan kartu ATM PKH dipegang oleh salah satu Agen BRI link di Desa Kadujajar, dan meminta agar dana PKH dapat diterima dengan utuh, karena raib entah kemana.
Terpisah, Agen BRI link, Salamah, ketika dikonfirmasi mengenai hal tersebut, menerangkan walaupun dalam print out saldo tersebut ada, namun ketika di-cek oleh pihaknya, saldo tersebut sudah kosong.
"Saldonya ketika digesek itu tidak ada pak, lalu apa yang harus saya kasih. Memang aneh, di print out ada, tapi tidak ada ketika digesek. Adapun mengenai buku rekening dan kartu ATM katanya dipegang oleh saya, kami tidak merasa, rekening dan ATM sudah dipegang oleh KPM," terang Salamah.
Sementara itu, pihak BRI, Rahman ketika dikonfirmasi wartawan, akan menindaklanjuti temuan tersebut.
"Siap nanti saya coba koordinasi sama pak Agus pak, ada data-data KPMnya gak pak, biar mudah di pengecekan nya. Oke, nanti d ambil sempel nya atas nama Sianah dan Rumi," jawabnya.
Disebutkan, print out rekening PKH tersebut cair pada tanggal 17 Juli 2021, namun anehnya uang tersebut sudah ada yang menarik pada tanggal yang sama. Padahal baik KPM PKH maupun agen BRI link, tidak merasa menarik dana tersebut, hingga raib entah kemana.
(Fay_red)
Posting Komentar untuk "Dana PKH Beberapa KPM Warga Desa Kadujajar Raib Tak Terambil"