Jalan Raya Saketi - Malingping Baru Selesai Dikerjakan Sudah Rusak Kembali
Banten, Perssigap88.co.id - Jalan Raya Saketi Malingping tepatnya di Kampung Manggu, Desa Tamansari Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Lebak baru beberapa hari selesai dikerjakan saat ini kondisi hotmiknya sudah banyak yang rusak kembali.
Jalan yang merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Banten tersebut dalam pelaksanaan pengerjaan dan pemeliharaannya menurut warga terkesan asal-asalan.
Tanu Wijaya warga setempat saat bertemu wartawan pada Senin (26/07/2021) mengatakan pekerjaan jalan tersebut belum lama selesai dikerjakan, namun kondisi tambal sulam aspal pada jalan tersebut sudah hancur mengelupas.
"Pekerjaan pemeliharaan jalan tersebut baru hanya sekitar beberapa hari saja selesai dikerjakan, namun kondisi aspalnya sudah mengelupas lagi. Kemudian kondisi drainase di pinggir bahu jalan juga yang sudah dikerjakan terlihat miring tidak sama dengan bahu jalan," ucap Tanu.
Selain itu, menurut Tanu dalam pelaksanaannya pekerjaan tersebut diduga banyak kejanggalan atau asal jadi. Ini diduga akibat lemahnya pengawasan dari dinas terkait sehingga sangat mungkin terjadi kualitas hasil pengerjaanya tidak sesuai spesifikasi," terangnya.
Disamping itu, kata Tanu, tidak ada satupun masyarakat sekitar yang mengetahui besaran jumlah anggaran negara yang digunakan untuk pekerjaan tersebut, lantaran papan informasinya tidak terlihat terpampang.
"Kami berharap kepada pihak konsultan dan Dinas PUPR Provinsi Banten agar segera turun tangan ke lokasi hasil pekerjaan pemeliharaan jalan dan jembatan tersebut," katanya.
Sementara itu Hendra selaku Pelaksana Teknis pada UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan PUPR Provinsi Banten Wilayah Lebak, saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan singkat WhatsApp, mengatakan, bahwa pihaknya akan mencari tahu dengan orang yang di lokasi pekerjaan pemeliharaan jalan.
"Saya mau konfirmasi dulu dengan yang di lapangan," jawab Hendra singkat.
(Fay_red)
Posting Komentar untuk "Jalan Raya Saketi - Malingping Baru Selesai Dikerjakan Sudah Rusak Kembali"