Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Muhasabah Hidup Adalah Perjalanan Menuju Tuhan

Rohani  persigap88.co.id - Pelajaran hidup tak selamanya dapat di petik dari hamburan kata dan gemercik kalimat, hakikat hidup pun tak selalu dapat dipahami lewat lantunan petuah dan kumandang fatwa, bahkan, sering kali kearifan hidup justru menyembul dari perenungan diri dan kemauan mendengar kata hati.

Ketinggian manusia bukan hanya ditentukan oleh ilmu pengetahuan yang dimilikinya, tetapi lebih pada bagaimana ilmu itu memberi manfaat kepada kehidupan, ada orang pintar tetapi keblinger sehingga kepintarannya justeru digunakan untuk “minteri” orang lain, semakin pinter orang seperti itu maka semakin banyak orang lain yang menjadi korban dari kepintarannya.

Sebaliknya ada orang yang dari segi pendidikan formal ia biasa-biasa saja, tetapi dari segi pergaulan sosial orang itu banyak sekali memberi kemanfaatan kepada orang lain, karena setiap kali sedikit yang ia berikan justeru mengandung makna besar bagi yang menerima, Ia bukan saja tahu, tetapi juga arif dan Ia bukan hanya pintar tetapi juga cerdas... 

Kearifan dan kecerdasan adalah ekpressi psikologis dari orang yang bijak, bijak mengandung arti ketepatan. jika adil mengandung arti menempatkan sesuatu pada tempatnya, bijak lebih dari itu yaitu menempatkan sesuatu tepat pada tempatnya, dari pemahaman itu maka kecerdasan bukan hanya menyangkut intelektualitas, tetapi juga emosi dan bahkan spiritual, Itulah makna kearifan dan kecerdasan.

“Hambaku senantiasa mendekatkan diri kepada-Ku dengan perbuatan-perbuatan baik sehingga aku jatuh cinta padanya.” 

(Hadist Qudsi Diriwayatkan Muslim)

Saudaraku, hidup ini adalah sebuah perjalanan, pernahkah kita memikirkan bahwa hidup ini hakikatnya adalah perjalanan? Pernahkah kita merenungkan hidup di dunia ini tidak lain adalah sebuah perjalanan menuju kepada Allah Azza wa Jalla?

Tidakkah kita mengingat sabda Rasulullah Muhammad shalallahu 'alaihi wa sallam,

كلّ الناسِ يغدو؛ فبائعٌ نَفسَه فمُعتِقها أو موبِقها

“Setiap hari semua orang melakukan perjalanan hidupnya, keluar mempertaruhkan dirinya! Ada yang membebaskan dirinya dan ada pula yang mencelakakannya!” 

(HR. Imam Muslim)

Saudaraku, Tuhan yang maha esa dalam firman-Nya menjelaskan,

يَوْمَ لَا يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ

"Pada hari di mana harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,"

إِلَّا مَنْ أَتَى اللَّهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ

"Kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang selamat."

(QS. Asy-Syu’ara: 88-89)

Selanjutnya Allah Azza wa Jalla berfirman,

فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا

“ Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun dalam beribadat kepada Tuhannya.” 

(QS. Al-Kahfi: 110)

Ya Tuhan, hanya Engkau Yang Maha Mengetahui semua rencana kami, mohon berikanlah yang terbaik untuk kami hari ini dan hari-hari selanjutnya.

Jadikanlah hari ini awal yang indah bagi terbukanya pintu hidayah, rahmat dan ridha-Mu kepada kami Yaa Rabb.

Saudaraku, memang demikianlah hidup ini, yang diharap dan yang di tuju adalah Allah Azza wa Jalla, berjumpa dengan-Nya, menghadap kepada-Nya dan melihat wajah-Nya serta untuk meraih ridha-Nya.

Semoga Tuhan yang maha kuasa mengarunia kan hidayah-nya kepada kita, sehingga kita tetap istiqamah senantiasa mentaati segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya dalam perjalanan kehidupan untuk meraih ridha-Nya...amiin Ya Rabb.

_Wallahua'lam bishawab_


Redaksi




 

Posting Komentar untuk "Muhasabah Hidup Adalah Perjalanan Menuju Tuhan"

"Saya Tegaskan Untuk Rakyat yang Tidak Mendapatkan Bantuan Harap Melapor..! "
Carok Di Sampang Satu Orang Luka Parah Satu Orang Mati
Saudara Sepupu Di Banyuates Melakukan Sumpah Pocong Gara-Gara Tuduhan Santet