Jelang Lebaran, FWM Baksel Gelar Diskusi dan Evaluasi Internal

Banten, Perssigap88.co.id - Menjelang Lebaran Idul Fitri 1442 H sejumlah jurnalis yang tergabung dalam Forum Wartawan Malingping (FWM) Lebak Selatan (Baksel) menggelar diskusi dan evaluasi internal organisasi, bertempat di de Batete Resto dan Lesehan, di Desa Kadujajar, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten, Senin (10/05/2021).

Dalam kegiatan itu, kaderisasi dan peningkatan kompetensi jurnalis menjadi pembahasan utama.

Ketua FWM Baksel, Kusnadi mengatakan kegiatan ini sebagai ajang meningkatkan kekompakan dan sinergitas pengurus dan anggota.

"Dan kali ini, kita fokus membahas kaderisasi serta peningkatan kompetensi jurnalis yang tergabung di FWM Baksel, untuk itu saya meminta masukan-masukannya kepada rekan-rekan semua," ujar Kusnadi.

A Riefai alias Ofay, menuturkan, "Saya rasa sangat dipandang perlu agar FWM Baksel ini benar-benar konkrit dan segera melakukan pengkaderan, selain itu juga saya ingin semua anggota yang tergabung untuk lebih aktif dalam melaksanakan tugas sebagai jurnalis," tuturnya.

Saat menyampaikan pandangannya, Chaedar Widodo, Pembina FWM Baksel, menuturkan, Wartawan itu identitasnya dari nulis yang sifatnya eksis secara periodik.

"Untuk itu, saya berharap kepada semuanya untuk selalu rajin menulis dan memberikan informasi kepada publik dengan akurat dan sesuai dengan kode etik jurnalistik," terang Widodo.

Senada dikatakan Sohib A Malik yang juga merupakan Pembina FWM Baksel, mengungkapkan, seluruh jurnalis yang tergabung di FWM Baksel harus memiliki kepekaan terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi khususnya di Lebak Selatan.

"Harus cepat bertindak dan menginformasikan, agar kita semua menjadi barometer informasi khususnya di Lebak Selatan," kata Sohib.

Ditempat yang sama, Rahmat Hidayat alias Mat Samyong, Ketua Bidang Organisasi dan Pengkaderan, menegaskan, pembahasan kali ini merupakan tupoksi bidang organisasi dan pengkaderan, "Oleh karena itu, saya akan segera melaksanakannya dalam waktu dekat ini," tegas Mat Samyong.

Selain itu, Mat Samyongpun menambahkan agar FWM Baksel meningkatkan berita-berita kritis (kontrol), namun harus sesuai dengan fakta di lapangan. "Sebagai jurnalis kita semua harus serba hati-hati dalam menyajikan informasi," katanya.

Diakhir pembahasan, Usep Setiana, Sekjen FWM Baksel yang menjadi moderator pada diskusi tersebut, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota FWM Baksel yang telah turut serta dalam kegiatan ini.

"Alhamdulillah, terima kasih kepada teman-teman semua, dua tahun tentunya menjadi tolak ukur kebersamaan kita dimana hingga saat ini kita semakin diberikan kekompakan. Yang terpenting adalah kita sama-sama memiliki dan punya rasa untuk menghidupkankan organisasi kita yakni FWM Baksel," ucap Usep.

(Red).

 

Berbagi :