Cilacap : Beranikah Kejari Ungkap Kasus Dugaan Suap Jual Beli Jabatan
Jateng, www.perssigap88.co.id - Dugaan kasus suap untuk jual beli jabatan di Pemerintah Kabupaten Cilacap, Provinsi jawa tengah sebenarnya bukan kasus asing(tidak biasa), melainkan hal itu sudah biasa terdengar oleh telinga masyarkat dan sudah bukan menjadi rahasia umum lagi tentunya.
Karena kini kasus tersebut menjadi perbincangan hangat di setiap lingkungan dinas dan Masyarakat, contoh di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di kabupaten Cilacap (P&K), misalkan pada Pelantikan kepala sekolah SDN dan SMPN di seluruh kabupaten Cilacap yang di laksanakan 2 hari sebelum hari raya idul fitri 1442 kemarin lalu.
Diduga sedikitnya ada 63 (enam puluh tiga) orang PNS yang di lantik pada hari selasa tanggal (11 mei 2021) oleh bupati cilacap Tatton Swarto Pamuji, untuk mengisi kekosongan di setiap kepala sekolah serta pejabat eselon dan pejabat struktural di lingkup pemda kabupaten Cilacap khususnya.
Pelantikan yang terkesan mendadak bahkan terkesan terburu-buru tersebut banyak masyarakat Cilacap memiliki asumsi adanya praktek dugaan suap untuk jual beli jabatan dari tingkat terbawah PNS.
Yakni dari jabatan kepala sekolah SD, SMP, Penilik Muda, Korwil bidang pendidikan, kabid program evaluasi BAPPEDA, Kasudit penyusunan APBD pada BPPKAF, Sekcam, Kasubag Administrasi setda, kasi sekolah menengah pertama, Dinas P&K.
Adapun nilai dugaan kasus suap jual beli jabatan tersebut tergantung dari jabatannya, seperti untuk kepala sekolah SD, Rp. 60 juta, dan untuk kepala sekolah SMP Rp. 150 juta dan untuk korwil Rp. 350 juta, sedangkan nominal uang yang di dapat dari hasil suap untuk jual beli tersebut diduga di setorkan kepada oknum pejabat tertentu jika menginginkan Jabatan itu, "Ungkap Nara sumber terpecaya perssigap88 inisial IS, saat membeberkan keterangannya kepada awak media ini pada kamis tanggal 27/05/2021.
Imbuh Nara sumber IS kepada awak media, "Bukan hanya kasus suap untuk jual beli jabatan saja yang sudah di panggil oleh kejaksaan Negeri Cilacap, akan tetapi ada kasus pungli juga terkait dengan jaringan internet, maka diduga dengan adanya ketidakberanian Kejari Cilacap untuk menindak dan ungkap kasus tersebut maka pihaknya akan membeberkan secara terang-terangan kepada awak media perssigap88.co.id ucapnya.
Mros/Syam
Posting Komentar untuk "Cilacap : Beranikah Kejari Ungkap Kasus Dugaan Suap Jual Beli Jabatan"