Majelis Ta'lim Nurul Iman Pasir Gedong Cilangkahan Direhab Warga Secara Swadaya

Oleh Pemimpin Redaksi 07 Feb, 2021 Posting Komentar

Lebak Banten Perssigap88 - Majelis Ta'lim Nurul Iman Pasir Gedong Cilangkahan Direhab Warga Secara Swadaya, Kabupaten Lebak, Banten, pada hari Minggu (07/02/2021) dipugar warga untuk direhab kembali.

Pada kegiatan itu nampak hadir Kepala Desa Cilangkahan, ketua RT 008 dan RT. 015, dan puluhan warga memakai masker antusias, kompak bergotong royong guna memperindah tempat pembinaan ilmu keagamaan tersebut.

Dikatakan Ripai, Kepala Desa Cilangkahan, kegiatan ini merupakan sebagai bentuk kebersamaan warga dalam kepedulian terhadap sarana ibadah di wilayahnya, "Dan Alhamdulillah RT dan warga pada kompak, hari ini baru mulai perobohan Majelis Ta'lim yang akan di rehab," ujarnya, disela-sela kegiatannya bersama warga.

Sementara itu, Usep Setiana, tokoh pemuda mengatakan, kegiatan ini sangat perlu dijaga dan selalu dilaksanakan agar kebersamaan warga terus terjalin, "Namun demikian, pihak pemerintah harus hadir ditengah kebutuhan warga, salahsatunya adalah sarana dan prasarana ibadah agar layak sehingga memberikan kenyamanan dan keamanan bagi warga yang melaksanakan kegiatan keagamaan di tempat ibadah," ungkapnya.

H. Syahroni, Tokoh Masyarakat Pasir Gedong, mengatakan, rehabilitasi majlis ta"lim ini dikerjakan secara swakelola warga dan dana yang didapat pun dari hasil sumbangan warga serta beberapa pihak yang turut menyumbangkan hartanya.

"Alhamdulillah untuk dana sudah mulai terkumpul, dan rehabilitasi ini mulai kita kerjakan sambil terus mengumpulkan dana hingga rehabilitasi ini bisa berjalan sesuai rencana," kata H Syahroni.

Dirinya berharap, dalam proses rehabilitasi ini semoga banyak pihak yang turut membantu baik tenaga maupun materi, "Silahkan untuk seluruh pihak yang ingin turut membantu kami sangat mengharapkannya, demi terselenggaranya proses rehab Majelis Ta'lim ini," harapnya.

Selain itu H Syahroni juga, mengatakan, Majelis Ta'lim Nurul Iman ini biasa dipergunakan untuk pengajian rutin ibu-ibu dan bapak-bapak serta shalat Ied untuk ibu-ibu. Namun, melihat kondisinya yang nampak sudah rapuh dan khawatir Roboh maka pihaknya segera melakukan perehapan, "Mudah-mudahan bisa berjalan sebagaimana mestinya, terima kasih juga atas kekompakan seluruh warga," ujar H Syahroni.

(Fay)