Warga Cibeureum dan LMPI Serang Kembali Gelar Aksi Demo PT Frans Putratex Textile

Oleh Pemimpin Redaksi 23 Okt, 2020 Posting Komentar

Serang, Perssigap88.co.id - Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) Kabupaten Serang bersama masyarakat Kampung Cibeureum, Desa Cikande, Kabupaten Serang kembali melakukan aksi di depan PT. Frans Putra Tektile, Jumat (23/10/2020)

Dalam aksinya, mereka melakukan negoisasi dengan pihak perusahaan dengan 3 (tiga) tuntutan, yakni: PT Frans Putra Tektile segera membongkar instalasi pengambilan air dari sungai Cibeureum yang berada di tengah lingkungan penduduk; Pemerintah agar mengusut dugaan pelanggaran UU nomer 17 Tahun 2019 Tentang Sumber Daya Air dan dugaan pelanggaran UU nomer 5 Tahun 1984 Tentang Perindustrian; dan Pemerintah agar mengusut dugaan pencemaran lingkungan dan penimbunan limbah B3 di PT Frans Putra Tektile.

Namun, menurut Uci yang ikut dalam pertemuan itu, negoisasi yang diajukan oleh warga tersebut tidak membuahkan hasil kesepakatan.

"Kami melakukan mediasi dengan pihak perusahaan tidak menemukan titik terang dan solusi. Ketiga tuntutan yang kami ajukan ke pihak perusahaan tidak ada respon, sebab pengambil kewenangan di perusahaan tidak ada di tempat," ujar Uci.

"Kami akan melakukan aksi kembali dengan masa yang lebih besar jika tuntutan kami diabaikan oleh perusahaan," imbuhnya.

Hal senada di katakan oleh Ketua LMPI Kabupaten Serang Wahyudin Syafei. Dirinya mengaku, dalam mediasi tersebut tidak ada titik temu sehingga akan membuat laporan kepada pihak terkait.

"Kami dari LMPI Kabupaten Serang beserta masyarakat Kampung Cibeureum akan terus melakukan aksi terhadap PT. Frans Putra Tektile, Khususnya dari LMPI Kabupaten Serang akan melayangkan laporan kepada pihak terkait dengan adanya dugaan pelanggaran-pelanggaran yang melanggar undang-undang," katanya.

Sementara, HRD PT. Frans Putra Tektile, Feri, pihaknya mengaku menampung aspirasi dari masyarakat dan akan disampaikan kepada pengambil kebijakan dan kewenangan di perusahaan yang sedang tidak ada di tempat.

"Aspirasi dari masyarakat tetap akan kami tampung dan akan kami sampaikan kepada pihak yang mengambil Kewenagan di PT Frans Putra Tektile." Ujar Feri.

(Heru/Fay)