Ijin Keramaiyan Di Sampang Hanya Cukup Dengan Bay Lisan

Sampang perssigap88  -  Inpres no 6 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin dan penegakan hukum dalam protokol kesehatan guna pencegahan dan pengendalian Corona virus atau kita kenal covid 19 yang dikeluarkan oleh presiden RI ir. jokowidodo nampak nya hanya setengah hati dilaksanakan oleh pemerintah kab. Sampang

Bagaimana tidak di salah satu sisi pemkab gencar melakukan sosialisasi dan operasi yustisi diberbagai tempat baik di instansi pemerintah dan swasta guna melaksanakan Inpres tersebut.

Gambar ilustrasi

Akan tetapi disisi lain ada pasar malam yang diduga sengaja berdiri dengan berbagai hiburan dengan keramaian ditengah masyarakat yang sengaja memancing warga setempat untuk berkumpul dan bergerombol dalam satu tempat.

Menurut pantauan media berbagai masyarakat berkerumun datang dari berbagai dusun untuk sekedar menyaksikan pasar malam tersebut tanpa memperdulikan prokes anjuran pemerintah.

Menurut Amin(Lutfi) Sebagai ketua pelaksana pasar malam tersebut saat di konfirmasi oleh awak media, pihak nya sudah memperoleh ijin dari Polsek dan camat setempat akunya, namun dengan bay lisan,

"Pihak pemilik hiburan tersebut dengan bangga mengatakan bahwa untuk ijin keramaian cukup dengan lisan saja tidak tertulis.

Sebagaimana diketahui pasar malam lengkap dengan fasilitas hiburan beserta aneka wahana permainan tersebut berdiri di kec. tambelangan kabupaten Sampang.

Sementara dikonfirmasi terpisah Kapolsek tambelangan, mengatakan bahwa ia tidak pernah memberikan ijin atas keramaiyan tersebut, "Karena sudah ada peraturan langsung dari Kapolri" bahkan Kapolsek mengatakan bahwa yang memberikan ijin keramaiyan itu adalah Camat tambelangan beserta anggota Gugus tugas covid yang dari Sampang ungkap kapolsek kepada awak media.

Bersambung

Redaksi

Berbagi :