Viral Blasting Retakkan Rumah Warga, Aktivis Desak Tutup Tambang Batu PT. Cemindo
Lebak-Banten, Perssigap88.co.id - Sejumlah aktivis di Lebak mendesak agar pemerintah menutup tambang batu milik PT. Cemindo Gemilang di Desa Pamubulan Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak karena sebabkan keretakan rumah warga.
Aktivis Ikatan Mahasiswa Cilangkahan (IMC) mendesak agar tambang milik PT. Cemindo Gemilang penyebab kerusakan rumah warga segera ditutup. Hal tersebut dikemukakan ketua IMC, Galih Januar Pamungkas, Jum'at (13/03/2020).
"Dengar informasi dari berbagai media soal rumah warga di Desa Pamubulan dan Desa Bayah Barat alami retak-retak akibat peledakan (blasting) PT. Cemindo Gemilang, kami sangat mengecam kejadian ini" ujar Galih.
"Kami mendesak agar pemerintah segera menutup pertambangan tersebut karena telah merugikan masyarakat" tambahnya.
Sebelumnya, Tokoh Pemuda Pamubulan juga mengharapkan agar pemerintah turun tangan untuk menutup tambang milik PT. Cemindo Gemilang karena sebabkan rumah retak.
"Kami mendesak agar pemerintah yang menangani masalah pertambangan agar segera turun tangan untuk menutupnya. Karena kalau tidak ditutup ini akan semakin membuat masyarakat khawatir atas kerusakan rumah akibat peledakan tersebut" ujar Tomi.
Diketahui dari pantauan media, beberapa rumah yang terdampak peledakan (blasting) dari penambangan PT. Cemindo Gemilang ada sekitar 2 (dua) desa yaitu Desa Bayah Timur dan Desa Pamubulan Kecamatan Bayah.
(Fay)