*NasDem Ingin Wujudkan Wardes Pertanian dan Maritim*

Oleh Pt Delapan 07 Okt, 2019 Posting Komentar

JAKARTA, PERS.SIGAP88 -

Rakernas DPP Bid Pertanian dan Maritim Partai NasDem ingin melakukan gerakan perubahan untuk mengakomodasi Warung Desa (Wardes) dan Koperasi Petani ditiap Kabupaten Se - Indonesa. Hal ini di tegaskan oleh Ketua DPP Bidang Kemaritiman dan Pertanian NasDem Emmy Hafild. Pada acara penutupan Rakernas yang pertama. Dihadiri oleh kurang lebih 350 Kader NasDem dari unsur DPW-DPRT dan Para anggota DPRD terpilih, di ABN Partai NasDem, Pancoran - Jakarta Selatan, Minggu 06 Oktober 2019.

"Ya kita punya masalah ya di pertanian itu, pertama : Penghasilan Petani dan Nelayan tidak sebanding dengan upaya yang dia keluarkan, biaya tenaga kerjanya tuh mahal, anak-anak mudah tidak mau masuk pertanian karena kerja keras hasil tidak sesuai," Hal ini Emmy Hafild sebagai salah satu bentuk keprihatinan dan kepedulian terhadap kemajuan Petani dan Petani.

Melanjutkan permasalahan yang dihadapi para Petani dan Nelayan Indonesia.

Emmy yang pernah berstudy S2 di Universitas Wisconsin, AS, itu mengatakan, ada banyak hal lain lagi yang menjadi permasalahan yaitu Alsintan yang kurang tersediah, para petani masih menggunakan cara konvensional.

Lanjut Emmy katakan, masalah ini perlu diselesaikan dengan sebuah solusi yang terbaru menuju Industri 4.0.

"Kita berusaha tanpa dengan Pemerintah untuk mengatasi masalah-masalah ini. Terutama kami ingin mengajak pemuda-pemudi untuk masuk kedalam dunia Pertanian dan Nelayan lewat program Warung Desa atau Koperasi Petani NasDem," katanya.

Lebih lanjut Emmy katakan, Wardes dan Koperasi Petani ini akan membantu para pemuda untuk bisa berkarir didalamnya.

Emmy mengajak para milineal untuk bertani dan bernelayan dengan menggunakan metode 4.0 sebab kondisi usia orang tua yang sudah tidak layak lagi. Partai NasDem akan berusaha menjawab semuanya.

"Pak Jokowi menginginkan para petani harus mengejar 4.0, Anak-anak mudah tidak merasa berat lagi dalam pekerjaannya sebab 4.0 sudah menggunakan alat teknologi yang sangat canggih, sehingga kita harus lompatan kuantum untuk mengejar pola 4.0 itu,"harap Emmy kepada Milenial.

Fridrik Makanlehi